Pesatnya perkembangan teknologi dan arus informasi yang begitu cepat saat ini telah membawa berbagai tantangan bagi generasi muda Indonesia. Mereka harus menghadapi tekanan dari sandwich generation, persaingan yang tidak sehat, adu eksistensi di media sosial, dan ancaman dari teknologi kecerdasan buatan (AI). Dalam menghadapi semua itu, growth mindset atau pemikiran yang berkembang menjadi kunci untuk membantu generasi muda menemukan potensi tak terbatas dalam diri mereka.
Lisa Widodo, Co-Founder dan COO Blibli, memberikan pandangan inspiratif tentang pentingnya growth mindset dalam sebuah acara Temu Wicara di Kudus dengan tema “Gugah Jiwa Nusantara”. Lisa menyampaikan bahwa mengenali diri sendiri dan merenungkan kehidupan sehari-hari adalah langkah awal yang penting untuk menumbuhkan pola pikir yang baru. Selain itu, kegigihan dalam mencari solusi dari setiap masalah akan mendorong pertumbuhan pola pikir tersebut.
Mala Ekayanti, praktisi komunikasi dan sumber daya manusia, juga memberikan pandangan yang sama. Sebagai Beswan Djarum angkatan 2005/2006, Mala menekankan pentingnya untuk berani melangkah keluar dari batasan pemikiran tentang kemampuan diri dan menjadi individu yang berkeinginan kuat untuk berkembang. Growth mindset harus dilatih dengan keterbukaan terhadap segala kemungkinan dan adaptabilitas terhadap berbagai masalah.
Menurut Mala, Generasi Z memiliki sifat yang sangat resourceful dan bisa menghadapi ancaman teknologi AI dengan strategis, adaptif, dan kolaboratif. Learning is a long journey, dan kesalahan harus dijadikan pelajaran untuk terus bertumbuh. Perkembangan teknologi membawa tantangan baru, namun dengan growth mindset, generasi muda dapat menghadapi tantangan tersebut dengan lebih baik.
Ni Putu Sasti Wulandari Dwipa, Beswan Djarum dari Universitas Diponegoro, merasa terinspirasi dan termotivasi untuk terus mengembangkan growth mindset dalam menjalani karier di masa depan. Dia merasa bahwa sebagai generasi muda, harus berani mengambil risiko dan mencoba hal-hal baru untuk terus tumbuh dan menghadapi tantangan global yang semakin dinamis.
Temu Wicara ini merupakan bagian dari program Nation Building untuk Beswan Djarum 2023/2024, yang telah mengikuti pelatihan soft skills selama satu tahun. Mereka juga telah mengikuti kegiatan Cultural Visit di Kota Kudus dan menutup acara dengan pementasan Malam Dharma Puruhita yang menampilkan drama musikal dan tari oleh para Beswan Djarum.
Dengan growth mindset yang kuat, generasi muda Indonesia dapat menghadapi berbagai tantangan dengan lebih percaya diri dan adaptif. Mereka dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara. Semangat terus untuk terus tumbuh dan berkembang!