Jumlah penumpang kereta api kelas atas semakin meningkat, terutama untuk kereta Luxury dengan harga tiket yang mencapai Rp 1,2 juta dari Yogyakarta ke Gambir. PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 6 Yogyakarta mencatat peningkatan hingga 56 persen dalam jumlah penumpang kereta kelas Luxury hingga September 2024. Hal ini disebabkan oleh fitur-fitur menarik seperti kursi yang nyaman, toilet standar hotel, dan layanan spesial lainnya.
Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, menyebutkan bahwa pada periode Januari hingga September 2024, terdapat 28.603 pelanggan Kereta Luxury yang berangkat dari stasiun di wilayah Daop 6, meningkat 56 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Puncak volume penumpang terjadi pada bulan Juli 2024 dengan rata-rata 157 pelanggan per hari.
Pelanggan dapat menikmati perjalanan dengan menggunakan kereta kelas Luxury yang dirangkaikan dengan kereta api Argo Dwipangga, Argo Lawu, Gajayana, Taksaka, dan Manahan Tambahan. Selain wisatawan, banyak penumpang rutin yang menjadi pelanggan setia layanan kereta tersebut. KAI telah meningkatkan waktu tempuh diberbagai koridor relasi, seperti kereta api Bima relasi Gambir – Surabaya Gubeng yang sebelumnya memakan waktu 11 jam 31 menit menjadi 10 jam 30 menit.
Keunggulan Kereta Luxury New Generation antara lain pintu masuk dan pintu penghubung antar kereta yang menggunakan pintu elektrik otomatis, memudahkan pelanggan dalam membuka dan menutup pintu tanpa mengeluarkan banyak energi. Suara aktivitas buka-tutup pintu juga menjadi lebih senyap. Krisbiyantoro menyampaikan terima kasih kepada para pelanggan setia yang telah memilih layanan Kereta Luxury, serta berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan demi memberikan pengalaman perjalanan yang tak terlupakan bagi para pelanggan.