Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Prof. Atib Latipulhayat yakin bahwa pembelajaran coding di sekolah dapat membantu meningkatkan jumlah ilmuwan di Indonesia. Saat mengunjungi SMA Ali Maksum Krapyak Yogyakarta, Prof. Atib menyatakan keyakinannya ini. Menurut beliau, pembelajaran coding adalah salah satu cara untuk melahirkan ilmuwan yang akan membawa kemajuan bagi bangsa Indonesia. “Pembelajaran coding akan menjadi mata pelajaran pilihan yang penting di masa depan,” ujar Prof. Atib.
Tak hanya coding, Prof. Atib juga menekankan pentingnya pelajaran matematika dalam meningkatkan angka Programme for International Student Assessment (PISA) Indonesia. Beliau menyarankan agar para pengajar menggunakan metode pembelajaran yang mudah dipahami, relevan dengan kehidupan sehari-hari, dan menyenangkan bagi siswa.
Selain itu, Prof. Atib juga memperkenalkan visi Kemendikdasmen untuk lima tahun mendatang. Beliau mengajak seluruh sekolah, terutama SMA Ali Maksum, untuk bekerja sama dalam menciptakan pendidikan berkualitas. Tujuan bukan hanya meluluskan siswa, tetapi juga menciptakan lulusan yang siap bersaing di tingkat global. “Saya berharap dari sekolah ini lahir tokoh-tokoh besar yang dapat memberikan kontribusi positif bagi Indonesia. Lanjutkan upaya kalian dan pertahankan praktik baik yang telah dilakukan,” ucap Prof. Atib dengan semangat.
Dengan adanya pembelajaran coding dan penekanan pada pelajaran matematika, diharapkan Indonesia dapat menghasilkan lebih banyak ilmuwan dan siswa yang unggul secara internasional. Visi Kemendikdasmen untuk menciptakan pendidikan berkualitas harus didukung oleh semua pihak, termasuk sekolah dan para pengajar. Semoga dengan kerja keras dan semangat yang tinggi, Indonesia dapat mencapai prestasi gemilang di bidang pendidikan.
